Kamis, September 17, 2009

Percayalah janji allah (ganti sedekah tidak terduga)

Mungkin memang tidak saya sangka bahwa janji Allah itu benar. Awalnya saya hanya ingin coba-coba dengan ikut memberikan dana untuk program PPPAnya wisata hati. Saya langsung aja transfer uang dari bank ke rekening wisata hati sebesar Rp 20.000,-. Dalam Mesin ATM tersebut saya juga ikut menginfaqkan seribu rupiah.
Saya selalu berfikir apa mungkin Allah akan mengganti semuanya, padahal rasanya tidak ada jalan yang memungkinkan untuk adanya pengembalian (itu menurut saya). Bayangkan saja, saya hanya mahasiswa, belum punya pekerjaan dan penghasilan, uang saku saja masih minta ma orang tua.
Seminggu kemudian saat saya harus melakukan penelitian dan membutuhkan uang yang lebih, saya bingung harus cari kemana, mo cari pinjaman teman gak enak rasanya, mo minta uang ma orang tua, rasanya gak mungkin soalnya usaha orang tua saat itu lagi menurun.
Hingga malam tiba sebelum keesokan hari penelitian itu saya lakukan saya merenung di kamar. Belum saja saya merebahkan badan, eh..pintu kamar ada yang ketuk. Ternyata teman kosku yang 5 bulan lalu pinjam uang saya 200ribu, dan malam itu tanpa saya duga dia mengembalikannya. Alhamdulillah, dalam hati saya begitu.
Sehari setelahnya kos-kosan sedang sepi dan waktu itu saya baru pulang dari penelitian. Saya bermaksud hendak mandi, dan waktu masuk ke kamar mandi, eh.. ada uang 50000 di kamar mandi. saya pikir uang siapa yang jatuh. Sehari dua hari saya simpan uang itu, saya pikir apa itu rezeki saya, tapi bukan ah itu bukan milik saya (begitu kata hati saya).
Saya bertekat akan mencari pemilik uang itu, paling salah satu dari teman kosku. Ternyata malam harinya ada satu teman yang merasa kehilangan uang sebesar itu. Lalu saya kembalikan uang itu, dan Alhamdulillah teman kos saya itu memberi saya 10ribu dengan senang hati padahal saya tidak memintanya.
Inilah bukti kebenaran janji Allah, kadang kita berfikir darimana ya nanti Allah akan menggantinya. Percayalah Allah akan mengganti dari jalan yang tidak disangka-sangka, bahkan jalan yang tidak pernah kita pikirkan sekalipun. Dan benarlah janji Allah akan mengganti 10 kali lipat. Bayangkan uang 20 ribu diganti dengan 200ribu dan uang seribu saya diganti dengan 10 ribu. Alhamdulillah ya Allah, terima kasih. (Sumber: wisatahati.com)

Dengan sedekah, proses kpr lancar

Kami bercita-cita sekali ingin mempunyai rumah sendiri, walaupun kecil yang penting rumah sendiri dan dari hasil jerih payah sendiri.
Bulan demi bulan kami coba menyisihkan uang baik dari gaji dan beberapa pinjaman dari teman-teman di kantor untuk uang mukanya. Di awal tahun 2006 kami mulai mencari rumah di beberapa perumahan, baik rumah baru maupun rumah bekas dan kami pun mulai mencari informasi tentang bank-bank yang dapat memberikan KPR dengan bunga ringan.
Berbulan-bulan kami mencari rumah tapi selalu saja gagal ada saja masalahnya, dari yang masalah uang mukanya yang terlalu tinggi, cicilan yang besar, lokasi yang terlalu jauh dari kantor sampai kegagalan di pihak bank karena tidak memenuhi persyaratan-persyaratan dari bank tersebut.
Sampailah akhirnya kami menemukan rumah sederhana di sebuah perumahan baru di kawasan Pamulang yang menurut kami cocok dengan kondisi keuangan. Dengan harga yang tidak begitu tinggi dan uang muka yang terjangkau. Namun sayang kami harus menemui kendala dalam pengajuan KPR yaitu soal gaji yang kurang dari yang dipersyaratkan oleh bank.
Pada bulan Ramadhan yang lalu kami sering mendengar ceramah dari Ust. Yusuf Mansyur di beberapa acara televisi tentang sedekah. Bahwa dengan bersedekah maka segala urusan kita akan diberi kemudahaan oleh Allah SWT.
Dan secara kebetulan teman dikantor menginformasikan via email bahwa ada bayi dari keluarga yang kurang mampu sedang membutuhkan dana untuk operasi.
Kami berkeyakinan bahwa dengan menyedekahkan sebagian uang tabungan milik kami untuk membantu bayi tersebut maka proses pengajuan KPR kami akan diterima oleh bank, bismillah... kami juga berihktiar dengan membuat surat keterangan penghasilan tambahan dari kantor.
Alhamdulillah, selang beberapa hari kemudian kami diberitahukan dari pihak bank bahwa proses pengajuan KPR kami di terima dan selang seminggu kami sudah bisa melakukan akad kredit rumah.
Subhanallah... Allah memang Maha Menepati Janji-Nya. Siapa saja yang mencintai sedekah, Allah akan mengulurkan Tangan-Nya membantu. (Sumber: wisatahati.com)